Kacang mete dari Desa Ilepadung, Kecamatan Lewolema, Kabupaten Larantuka sudah terkenal di mancanegara. Karena produk kacang metenya sudah dieksport ke benua Eropa dan Amerika. Mengapa mereka tertarik dengan kacang mete dari pulau Flores ini? Ternyata kacang mete disini berasal dari kebun-kebuh jambu mete yang dibudidayakan secara organik.
Kebun jambu mete organik ini diusahakan oleh rakyat sendiri, dengan luas 187 hektar di desa Ilepadung saja, dan setiap tahunnya menghasilkan 130 ton biji mete. Pada tahun 2005, perkebunan jambu mete mendapatkan sertifikasi organik international dari IMO atau Institute for Marketecology.
Saat ini harga sekilo kacang mete organik lebih dari Rp 80.000,-, sedangkan untuk mete mentahan lebih dari Rp 10.000,- perkilo, dimana ini lebih tinggi dari harga mete non-organik.
Kehidupan warga Ilepadung bergantung pada perkebunan Jambu Mete ini. Harga jual Mete organik ini membuat kehidupan warga menjadi lebih baik. Di dusun ini warga sudah mulai tinggal di rumah yang bertembok. Alas lantai juga sudah memasang keramik maupun tembok semen biasa.
Kebun jambu mete organik ini diusahakan oleh rakyat sendiri, dengan luas 187 hektar di desa Ilepadung saja, dan setiap tahunnya menghasilkan 130 ton biji mete. Pada tahun 2005, perkebunan jambu mete mendapatkan sertifikasi organik international dari IMO atau Institute for Marketecology.
Saat ini harga sekilo kacang mete organik lebih dari Rp 80.000,-, sedangkan untuk mete mentahan lebih dari Rp 10.000,- perkilo, dimana ini lebih tinggi dari harga mete non-organik.
Kehidupan warga Ilepadung bergantung pada perkebunan Jambu Mete ini. Harga jual Mete organik ini membuat kehidupan warga menjadi lebih baik. Di dusun ini warga sudah mulai tinggal di rumah yang bertembok. Alas lantai juga sudah memasang keramik maupun tembok semen biasa.
Komentar
Posting Komentar